BRMP Penerapan Mantapkan Pelaksanaan Program ICARE 2025 Lewat Workshop Refresher
Bogor (24/09) – Program Integrated Cooperation for Agricultural Resource Empowerment (ICARE) perkuat pelaksanaan kegiatan melalui Workshop Refresher ICARE 2025 di Bogor pada tanggal 24 September 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh 10 Project Implementation Unit (PIU) program ICARE, salah satunya Balai Besar Pengembangan dan Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP Penerapan).
Workshop ini menjadi ajang penting untuk memperkuat koordinasi, konsolidasi program, serta membangun pemahaman bersama dalam upaya penguatan rantai nilai pertanian berkelanjutan di seluruh wilayah pelaksana ICARE.
Dalam sambutannya, Kepala BRMP Penerapan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk perencanaan yang lebih baik pada tahun 2026, sekaligus memaksimalkan sisa waktu di tahun 2025 untuk percepatan pelaksanaan kegiatan di lapangan. Ia juga menegaskan pentingnya memastikan tidak ada kendala administrasi dalam penyelesaian program yang sedang berjalan.
Sejalan dengan itu, Sekretaris Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian Husnain, Ph.D mengarahkan seluruh tim pelaksana fokus pada percepatan realisasi kegiatan, identifikasi permasalahan di lapangan, serta finalisasi Annual Work Plan (AWP) 2026 agar pelaksanaan tahun berikutnya berjalan lebih efektif dan terarah.
Tahun 2025 menjadi catatan penting bagi BRMP Penerapan karena merupakan tahun pertama balai ini melaksanakan program ICARE, berbeda dengan sembilan PIU lainnya yang telah lebih dahulu memulai sejak tahun 2023. Oleh karena itu, Workshop Refresher ICARE 2025 menjadi momentum strategis untuk memperkuat kapasitas kelembagaan dan konsolidasi program, sekaligus memperkuat sinergi antar-PIU dalam mendukung penguatan rantai nilai pertanian berbasis kawasan.
Workshop ini mengusung empat fokus utama, yaitu:
- Optimalisasi Penyusunan Rencana Kerja (AWP 2026) – agar lebih terukur dan selaras dengan kebijakan nasional maupun target proyek.
- Peningkatan Kapasitas Administrasi dan Keuangan – mencakup aspek perpajakan, penyusunan dokumen belanja, dan pelaporan Interim Financial Report (IFR) sesuai standar.
- Penguatan Kemampuan Manajerial dan Koordinasi Tim – untuk mendukung pencapaian indikator kinerja proyek (Project Development Objective/PDO).
- Penyamaan Persepsi dan Pemahaman – terhadap kebijakan, tata cara, serta format penyusunan dokumen perencanaan dan KAK-RAB ICARE 2026.
Workshop ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam memperkuat pelaksanaan program ICARE di tahun berjalan sekaligus menyiapkan fondasi yang lebih solid untuk perencanaan dan implementasi tahun berikutnya. ( Sumber : HNP)